Sekilas tentang DSN

Didirikan pada tanggal 29 September 1980, PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSN) pada awalnya berfokus pada industri perkayuan dengan memperoleh Hak Pengusahaan Hutan (HPH) dari Pemerintah. Selama 40 tahun terakhir, berbekal pengalaman kami yang luas dan hubungan kemitraan yang kuat dengan pelanggan, pemasok, dan petani lokal untuk memastikan bahan baku kayu yang dapat dilacak, diperoleh secara bertanggung jawab, dan inklusif. Kami berkolaborasi dengan lebih dari 3.600 petani di Indonesia, yang dengan bangga kami jadikan sebagai sumber kayu lestari kami untuk menghasilkan produk kayu berkualitas tinggi.

Dengan meningkatnya permintaan minyak kelapa sawit dan turunannya di pasar minyak nabati global, kami berekspansi ke industri kelapa sawit. Langkah strategis ini menjadikan kami sebagai salah satu pemain terkemuka dalam industri minyak sawit berkelanjutan. Saat ini, segmen bisnis minyak sawit kami menyumbang lebih dari 80% dari total pendapatan kami.

Visi Kami

Menjadi perusahaan kelas dunia yang bertumbuh bersama masyarakat dan dibanggakan negara.

Misi Kami

DSN menciptakan pertumbuhan berkelanjutan dalam industri berbasis sumber daya alam yang memberi nilai tambah bagi semua pemangku kepentingan melalui tata kelola yang baik.

Nilai-nilai Inti Kami

Integritas

Integritas

Kami menempatkan Integritas sebagai nilai utama dalam bekerja.
Sepenuh Hati

Sepenuh Hati

Kami bertindak dengan Sepenuh Hati.
Mengupayakan Yang Terbaik

Mengupayakan Yang Terbaik

Kami mengupayakan yang terbaik.
Menghargai

Menghargai

Kami menghargai karyawan, masyarakat dan lingkungan.
Sinergi dan Keterpaduan

Sinergi dan Keterpaduan

Kami mewujudkan sinergi dan keterpaduan dalam keberagaman.

Sejarah Kami

Sejarah Kami

  • 1983
  • 1988
  • 1991
  • 1997
  • 2002
  • 2005
  • 2013
  • 2018
  • 2020
  • 2021
  • 1983

    Mulai menjalankan bisnis pengolahan kayu dengan fokus pada produksi sawn timber.

  • 1988

    Pada tahun 1988, Perseroan menjadi salah satu pionir penggunaan kayu sengon hasil hutan tanaman rakyat untuk menggantikan kayu hutan alam dalam produksinya. Penggunaan kayu sengon ini merupakan bentuk komitmen perusahaan terhadap kemakmuran masyarakat dan kelestarian alam serta mengantisipasi semakin terbatasnya sumber bahan baku kayu alam, sesuai dengan visi dan misi Perseroan.

  • 1991

    Pada tahun 1991 basis produksi perusahaan dipindahkan dari Kalimantan ke Jawa dimulai dari relokasi pabrik di Samarinda ke Surabaya dan dilanjutkan ke Gresik pada tahun 1992. Seiring dengan meningkatnya permintaan dan kepercayaan pelanggan, pada tahun-tahun selanjutnya Perseroan terus berkembang dengan mendirikan pabrik di Temanggung, yang dilanjutkan dengan mendirikan pabrik pengolahan kayu di Lumajang Jawa Timur dan Banyumas Jawa Tengah.

    Bidang usaha kayu ini terus berkembang menjadi perusahaan pengolahan kayu yang terintegrasi dan menghasilkan produk kayu berkualitas untuk tujuan ekspor. Sebagai bentuk kepercayaan dari Negara tujuan ekspor, Perseroan menerima sertifikat dari berbagai instansi.

  • 1997

    Pada tahun 1997, Perseroan melakukan ekspansi ke sektor usaha perkebunan kelapa sawit di Desa Muara Wahau, Provinsi Kalimantan Timur. Dimulai dari PT Swakarsa Sinarsentosa, dilanjutkan dengan mengembangkan PT Dharma Intisawit Nugraha dan PT Dharma Agrotama Nusantara dan pengembangan anak-anak perusahaan lainnya di sektor perkebunan.

    Perluasan lahan di Kalimantan Timur terus dilakukan hingga menjadi satu hamparan sawit yang menyatu dengan luas sekitar 60.000 hektar, dan menjadi salah satu keunggulan Perusahaan saat ini. Pada tahun 2002, Perseroan meresmikan Pabrik Kelapa Sawit pertamanya di Kalimantan Timur, dengan kapasitas produksi 45 ton tandan buah segar per jam.Dari Kalimantan Timur, kebun kelapa sawit kami terus meluas hingga Kalimantan Tengah dan, Kalimantan Barat.

  • 2002

    Meresmikan pabrik kelapa sawit pertama dengan kapasitas produksi 45 ton TBS per jam.

  • 2005

    Menyelesaikan konstruksi pabrik pengolahan kayu di Kranggan, Temanggung, Jawa Tengah dan memulai operasi di pabrik tersebut. Menyelesaikan pembangunan pabrik satelit pengolahan kayu di Lumajang, Jawa Timur dan Banyumas, Jawa Tengah. Kami juga memulai produksi kayu gergajian dan veneer.

  • 2013

    Pada tanggal 14 Juni 2013, Perseroan secara resmi menjadi perusahaan publik dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia, dengan kode saham DSNG.

  • 2018

    Akhir tahun 2018, Perseroan membuat jejak langkah dengan mengakuisisi dua perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kalimantan Timur. Sampai akhir tahun 2019, jumlah lahan tertanam Perseroan menembus 112.450 hektar. Perseroan juga memiliki 10 pabrik kelapa sawit dengan total kapasitas 570 ton per jam, 1 kernel crushing plant dengan kapasitas 300 ton per hari.

    Di industri produk kayu, Perseroan memiliki 2 pabrik pengolahan kayu di Jawa Tengah, yang memproduksi panel dan engineered flooring yang sebagian besar untuk pasar ekspor.

  • 2020

    Commissioning Bio CNG Plant pertama di Indonesia

  • 2021

    Ground breaking Bio-CNG kedua di Muara Wahau Kalimantan Timur, yang menghasilkan listrik 2 x 850 kilowatts dan bio-CNG 540 m3/jam.

Awards & Recognition

Kami Mempraktikkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Perseroan memiliki komitmen tumbuh dan berkembang dengan memperhatikan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG). Perseroan memandang implementasi GCG merupakan sebuah Kewajiban untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas kepada publik. Struktur GCG Perseroan dan entitas Anak Perusahaan memastikan kerangka kerja setiap organ dijalankan di semua proses bisnis dan berdasarkan ketentuan praktek bisnis terbaik.

Lebih lanjut
Caption from image